Kesepian kadang memang sangat menyakitkan
Menoreh setiap senyum dan tawa,
Serta menciptakan riak anak sungai disudut mata,
Pedih dan sedih silih berganti kunjung mengunjungi
Pupus sgala harapan,
Melukai smua impian yang kadang memabukkan
Hingga jiwa yang rapuh menciptakan serpihan kegelisahan yang memilukan
Kala impian berbeda dengan kenyataan
Sepi semakin menggerogoti hari
Sendiri dan masih sendiri
Duhai belahan hati,
Entah dimanakah Mamas bersembunyi
Categories:
KERINDUAN